Jakarta – Isu makar terselubung kini merebak di berbagai lini pemerintahan dan media Indonesia. Tak hanya soal upaya menggulingkan kekuasaan secara diam-diam, isu ini melibatkan aktor tidak terlihat, penyebaran narasi berbahaya, hingga ancaman terhadap stabilitas bangsa. Presiden Prabowo pun segera mengambil sikap dengan membentuk tim investigasi khusus secara transparan dan menyeluruh. Pernyataan Attan di media televisi turut menambah tekanan publik agar pemerintah bekerja cepat dan terbuka.

Apa Itu “Makar Terselubung”?

Makar terselubung merujuk pada upaya penggulingan kekuasaan secara diam-diam — misalnya melalui manipulasi opini publik, pemberitaan bohong, hingga infiltration lembaga negara. Istilah ini sudah lama beredar, namun belakangan kembali mencuat akibat munculnya sejumlah indikasi pelanggaran serius di ruang-ruang pemerintahan.

Latar Belakang Makar Terselubung di Indonesia

Perkembangan media digital dan media sosial mempermudah penyebaran narasi radikal. Isu makar ini tidak selalu berbentuk fisik, tetapi bisa “terselubung” dalam bentuk:

  • Propaganda politik yang menyesatkan
  • Pembentukan opini publik secara sistemik
  • Jaringan tak kasatmata berusaha mempengaruhi kebijakan negara

Tekanan publik dan media investigasi menemui sejumlah titik panas; ini memicu Presiden Prabowo untuk segera menindaklanjuti dengan tim investigasi khusus secara transparan.

Respon Presiden Prabowo: Langkah Tegas dan Formasi Tim Investigasi Khusus

Presiden Prabowo Soebianto tegas menyatakan bahwa ia tidak akan tinggal diam. Dalam konferensi pers terbaru 31 Agustus 2025, ia menyampaikan:

“Aspirasi murni yang disampaikan harus dihormati. Hak untuk berkumpul secara damai harus dihormati dan dilindungi. Namun kita tidak dapat pungkiri bahwa sudah mulai keliatan gejala adanya tindakan-tindakan di luar hukum, bahkan melawan hukum, bahkan ada yang mengarah kepada makar dan terorisme,” kata Prabowo.

Skema kerja transparan: laporan publik rutin, akses media, audit data terbuka.

Baca juga :  Heboh di Medsos! Calon Ketua Umum GMNI Diduga Drop Out, Publik Pertanyakan Kredibilitas Kepemimpinan

Pendekatan TIK tidak hanya akan menangani pelaku, tetapi juga alur dana, motivasi, hingga jaringan di balik aksi makar.

“Bangsa kita tidak boleh diam saat intrik kotor mengintai dari balik layar. Pemerintah harus berbicara secara jujur dan terbuka.”

Pernyataan ini membangkitkan dukungan publik terhadap langkah Presiden Prabowo. Attan menekankan pentingnya transparansi penuh dan kejujuran dalam penyelidikan, agar kepercayaan publik tidak terkikis oleh rumor atau spekulasi.

Isu makar terselubung mengancam fondasi demokrasi Indonesia. Langkah tegas Presiden Prabowo dengan membentuk Tim Investigasi Khusus secara transparan menjadi jawaban penting untuk menjaga stabilitas dan kepercayaan publik. Dukungan tokoh masyarakat seperti Attan semakin mengukuhkan tuntutan agar investigasi berjalan terbuka, tuntas, dan adil. Semoga langkah ini menjadi momentum reformasi besar, bukan sekadar simbol belaka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *